Memahami Teori Kecerdasan Intrapersonal

kamedita - Kecerdasan intrapersonal adalah kecerdasan yang ditujukan melalui kemampuan berkomunikasi dengan diri sendiri, memahami kata hati, feeling serta segala sesuatu yang melibatkan hubungan dengan dirinya sendiri. Tidak hanya itu, dia juga pada akhirnya mampu mengerti jiwa orang lain dengan melihat dirinya sendiri. Dengan kata lain, kecerdasan intrapersonal adalah kecerdasan dalam menghadapi diri sendiri.

Kecerdasan intrapersonal sebenarnya dimiliki semua orang sejak lahir. Hal ini karena kecerdasan intrapersonal merupakan hal dasar yang merupakan anugerah Tuhan. Akan tetapi, kapasitas dan perkembangan yang terjadi dari setiap orang berbeda-beda. Ada yang mencatatnya sebagai prioritas utama, ada yang sedang-sedang, bahkan ada yang mengabaikannya sehingga hilang sama sekali.

Meskipun manusia disebut makhluk sosial, tetapi juga makhluk individu. Dia mempunyai kebutuhan sendiri, melakukan segal sesuatu sendiri, dan memahami dirinya sendiri. Namun, ada juga orang yang bisa memahami dirinya sendiri dan mau berbagi solusi dengan orang lain. Karen itu, kecerdasan intrapersonal ini identik dengan pasca psikolog.

Dari uraian tersebut, dapat dimengerti bahwa kecerdasan intrapersonal merupakan kecerdasan secara alami yang ada dalam diri manusia sejak lahir ke dunia.

Berikut ini hal-hal yang menjadi kunci utama dalam kecerdasan intrapersonal, terutama bagi psikolog.

• Pemahaman diri. Hal ini mengandung arti bahwa orang cerdas secara intrapersonal mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap diri sendiri. Dia tahu apa yang diinginkannya, dia tahu apa kemampuannya dan dia tahu apa solusi yang bisa membuatnya tenang dan nyaman.
• Empati. Hal ini mengandung arti bahwa dari kemampuan dia memahami dirinya dan bisa merasakan apa yang terjadi kepada orang lain.
• Berbagi. Hal ini mengandung arti bahwa orang yang cerdas intrapersonal mampu berbagi apa yang dirasakan dan solusi dari keadaan jiwa tertentu yang pernah dialaminya atau yang dia pikirkan sebagai jalan terbaik.
• Solusi. Hal ini mengandung arti bahwa orang yang cerdas intrapersonal selalu memberikan solusi terhadap apa yang menjadi permasalahan jiwa orang lain.